Kepala Disdukcapil Surakarta Y. Pramono, S.H., M.Si. mengatakan rapat evaluasi inovasi harus menjadi forum untuk saling memberikan masukan dan saran perbaikan untuk pelayanan Disdukcapil Kota Surakarta berkaitan dengan Sapu Kuwat yang diselenggarakan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Hal tersebut disampaikan pada peserta rapat evaluasi Inovasi Sapu Kuwat siang ini (Kamis, 21/7) yang diikuti oleh operator Pelayanan Kesehatan se Kota Surakarta di Ruang Rapat Lt. 2 Disdukcapil Kota Surakarta.
Sementara itu Kabid Pelayanan Capil, Yudianto, SH. ME melaporkan bahwa dengan diterapkan SIAK Terpusat, maka layanan Inovasi Sapu Kuwat yang semula dilayani secara online melalui Dukcapil Dalam Genggaman, kini beralih melalui WA Tiket dengan Google Form (GF) yang kelemahannya bisa terjadi entry ganda dan proses tidak terdeteksi.
Ditambahkan Yudianto, data permohonan layanan Sapu Kuwat Fasyankes di Kota Surakarta sampai dengan 30 Juni 2022 tercatat 819 permohonan dengan total Fasyankes yang bekerjasama sejumlah 28 Fasyankes.
Seusai paparan evaluasi pelaksanaan inovasi Sapu Kuwat oleh Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil dan Sub Koordinator Akta Kelahiran dan Akta Kematian dilanjutkan saran dan masukan dari para Fasyankes di Kota Surakarta terkait perbaikan pelayanan Sapu Kuwat.