Disdukcapil Kabupaten Wonosobo, yang dipimpin Sekreteris Dinas Tri Susilowati, S. Sos. MM siang ini (Rabu, 30/5) melakukan Studi Tiru Inovasi Simpanan Pelajar Kartu Identitas Anak (SILA KIA) ke Disdukcapil Kota Surakarta. Peserta studi tiru inovasi yang terdiri dari para Kepala Bidang, Pejabat Fungsional dan Tenaga TI diterima Kadisdukcapil yang diwakili Sekdin Dukcapil Surakarta Subandi, SH. MH di ruang rapat Lt. 1 Sekdin Dukcapil Wonosobo, Tri Susilowati, S. Sos. MM dalam penjelasanya mengatakan bahwa dipilihnya Kota Surakarta karena Disdukcapil Surakarta berhasil melakukan kerja sama dengan banyak lembaga swasta untuk bermitra kerja dengan penggunaan KIA.
Sekdisdukcapil Surakarta, Subandi, SH. MH mengatakan keberhasilan inovasi SILA KIA berhasil karena ada kolaborasi antara pemerintah, pengusaha dan perbankan. Inovasi ini selangkah lebih maju karena KIA tidak hanya sekedar identitas anak namun sudah dikembangkan untuk pemberian diskon non tunai. Dikatakan Subandi, strategi perbaikan pelayanan Disdukcapil Surakarta dilakukan selain melalui kolaborasi penthaholik dengan melibatkan semua unsur, juga melalui inovasi pelayanan dari kelahiran sampai kematian. Sementara untuk menjaga dan menjamin mutu pelayanan dilakukan melalui Survey Kepuasan Masyarakat, survey indek persepsi anti korupsi dan penerapan ISO 9001: 2015. Ditambahkan Subandi, beberapa inovasi tersebut antara lain; Sapu Kuwat, KIA dan SILA KIA, Rekam di Sekolah, Sweet Seventeen KTP-el Ku Datang, Bening Kekasihku, Jemput Bola Rekam KTP-el Lansia / Kebutuhan Khusus, Pelayanan One Day Service Besuk Kiamat, Dukcapil Dalam Genggaman, Layanan One Day Service (CFD) dan Layanan Tanpa Turun (Lantatur) atau Drive Thru.