Surakarta – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Surakarta resmi memperkenalkan inovasi baru bernama GAPURA (Gerbang Akses Pengelolaan Adminduk Surakarta) sebagai langkah konkret memperkuat keamanan data kependudukan sekaligus meningkatkan efisiensi pelayanan.
GAPURA hadir menjawab tantangan tata kelola hak akses aplikasi yang selama ini masih dilakukan secara manual dan rawan menimbulkan risiko, seperti akun “zombie” yang masih aktif meski pemegang akun sudah tidak bertugas. Dengan GAPURA, seluruh proses pengajuan, perubahan, hingga pencabutan akses kini dilakukan secara digital/paperless sehingga lebih cepat, efisien, dan ramah lingkungan.
Kepala Disdukcapil Surakarta, [Nama Kepala Dinas], menyampaikan bahwa inovasi ini mendukung penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) serta memperkuat posisi Disdukcapil sebagai salah satu OPD yang telah tersertifikasi ISO 27001:2013. “Keamanan data kependudukan adalah prioritas. GAPURA memastikan setiap hak akses tercatat, ada batas waktu yang jelas, dan otomatis dicabut jika sudah tidak berlaku,” ujarnya.
Melalui GAPURA, beberapa manfaat yang langsung dirasakan antara lain:
- Keamanan meningkat dengan pengelolaan akses yang ketat.
- Administrasi lebih tertib karena semua form dan register tersentralisasi.
- Efisiensi pelayanan berkat sistem paperless.
- SDM lebih siap dengan adanya pembekalan singkat sebelum penggunaan.
- Perangkat lebih terkontrol melalui pengecekan aset dan kapasitas.
Inovasi ini juga selaras dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI, khususnya agenda transformasi digital, reformasi birokrasi, serta penguatan kedaulatan data dan keamanan siber.
Sebagai pengelola inovasi, Angga Sebastian, staf Bidang PIAK & PD Disdukcapil Surakarta, menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna aplikasi. “Sejak awal saya ikut menyusun alur, form, hingga digitalisasi pengajuan akses. GAPURA bukan hanya solusi teknis, tapi juga mendukung pelayanan publik yang lebih transparan dan terpercaya,” ungkapnya.
Disdukcapil Surakarta berharap inovasi GAPURA dapat menjadi contoh praktik baik dalam pengelolaan hak akses di instansi pemerintah daerah lain, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap layanan administrasi kependudukan yang aman dan modern.