Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Surakarta terus memperluas jangkauan layanan administrasi kependudukan dengan melaksanakan program jemput bola. Salah satu layanan yang mendapat perhatian khusus adalah pembuatan Akta Kelahiran. Program ini secara konsisten dilaksanakan setiap hari Selasa dan Kamis di tingkat Rukun Warga (RW) sehingga masyarakat dapat lebih mudah mengurus dokumen kependudukan tanpa harus datang langsung ke kantor Disdukcapil.

Pada Selasa (30/9), kegiatan jemput bola digelar di RW 34 Kelurahan Mojosongo. Pelaksanaan berlangsung mulai pukul 16.00 WIB hingga 19.00 WIB dan disambut antusias oleh masyarakat. Dalam kegiatan tersebut, berhasil diterbitkan sebanyak 54 Akta Kelahiran yang mencakup berbagai kelompok umur. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan akan dokumen kependudukan tidak hanya dirasakan oleh anak-anak, tetapi juga oleh warga usia dewasa hingga lanjut usia yang sebelumnya belum memiliki akta kelahiran.

.

Kepala Disdukcapil Kota Surakarta, Drs. Ag. Agung Hendratno, M.Si., menyampaikan bahwa program jemput bola ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah kota dalam memberikan pelayanan prima. Dengan mendekatkan layanan langsung ke masyarakat di tingkat lingkungan, Disdukcapil berharap tidak ada lagi hambatan yang membuat warga enggan atau kesulitan dalam mengurus dokumen kependudukan.

“Disdukcapil Surakarta berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang cepat, mudah, dan tanpa biaya. Melalui kegiatan jemput bola hingga tingkat RW, masyarakat tidak perlu lagi repot datang jauh ke kantor. Kami berharap langkah ini mampu mempercepat capaian kepemilikan Akta Kelahiran dan memberikan kepastian hukum bagi seluruh warga Kota Surakarta,” ujar Agung Hendratno.

Selain mempermudah akses, kegiatan ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya memiliki dokumen kependudukan yang lengkap dan sah. Dengan akta kelahiran, warga memperoleh kepastian identitas hukum serta akses terhadap berbagai layanan publik, seperti pendidikan, kesehatan, hingga jaminan sosial.

Program jemput bola pembuatan Akta Kelahiran di tingkat RW akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan setiap minggu. Disdukcapil Surakarta menargetkan seluruh warga Kota Surakarta memiliki dokumen kependudukan yang valid, sebagai bagian dari upaya mewujudkan pelayanan publik yang inklusif, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.